BitterSweet: Band Indie Rock Masa Kini
Bitter Sweet, sebuah band lokal Medan beraliran
indie rock. Mungkin banyak orang di luar sana yang belum mengerti dengan aliran
musik seperti ini. Tetapi, bagi Bitter Sweet hal ini menjadi kesempatan mereka
untuk menarik para pendengar dengan keunikan aliran musik mereka. Tidak mudah
untuk mencari pendengar di Kota Medan yang menyukai aliran seperti Bitter
Sweet. Maka dari itu, para personil ingin membuktikan bahwa aliran-aliran musik
seperti itu tidak dipandang sebelah mata. Salah satu pembuktian mereka ialah
sering diundangnya Bitter Sweet dari panggung ke panggung, baik itu acara kecil
maupun besar. Memang, butuh waktu untuk mencari pendengar setia, tapi hal
tersebut tidak mematahkan semangat mereka. Seperti namanya, Bitter Sweet pasti
sudah mengalami pahit manisnya di atas panggung. Belum lagi adanya beberapa
band yang mengusung aliran yang sama dengan Bitter Sweet, membuat mereka harus
berjuang lebih gigih untuk menaikkan nama Bitter Sweet.
Band yang terbentuk pada Juli 2015 ini juga tidak
henti-hentinya menciptakan karya asli yang membuat mereka semakin dikenal
masyarakat Medan. Enam lagu Bitter Sweet diantaranya This One Pretty Liar, Midnight, Dreptomania, Lost, Pure Love, dan
Eastern. Hampir semua lagu tersebut bercerita tentang percintaan remaja.
Lagu yang mereka ciptakan pun juga berasal dari pengalaman pribadi
masing-masing personil. Seperti contohnya lagu This One Pretty Liar, dari judulnya saja cukup jelas mendeskripsikan
sebuah kisah cinta. Lirik yang
terdapat di dalamnya merupakan pengalaman pribadi sang vokalis, Ferri. Ia
mencurahkan isi hatinya tentang sakit hati seorang pria terhadap perempuan.
“Makna dari lagu ini sebenarnya adalah seorang cewek yang suka memberi harapan
palsu alias PHP,” ujar Ferri. Sama halnya dengan para personil lain, mereka
juga mengartikan lirik tersebut hampir sama dengan Ferri. Untuk lagu Midnight sendiri, Bitter Sweet
menjelaskan arti dari liriknya, yaitu seorang pria galau yang bertingkah aneh
di suatu bar.
Lagu-lagu yang ditulis oleh Bitter Sweet merupakan
bentuk penghargaan mereka terhadap karya anak bangsa, bahwa mereka sebagai
pemuda-pemudi bangsa Indonesia juga bisa menciptakan karya yang luar biasa dan
meningkatkan kreatifitas dalam bermusik. “Jangan labil, konsisten, berusaha, dan berani tampil beda,” pesan Satria
kepada teman-teman yang akan memulai suatu karya. Bitter Sweet tidak tidak
takut jika berbeda dengan band-band lain, hal tersebut malah menjadi nilai plus mereka. Untuk kedepannya, band yang
mengidolakan Artic Monkeys ini akan membuat projek terbaru yang akan rilis
dalam waktu dekat ini.
Komentar
Posting Komentar