Catatan Seorang Jomblo

Menjadi jomblo di kota besar adalah aib. Menjadi jomblo sebagai muslim adalah suci : “La taqrabu zina” (jangan mendekati zina). menjadi pelindung yang kuat untuk tidak berpacaran. Tapi sekarang, teman-temanku di kota besar membantah “Kami tidak berzina, kami cuma pacaran”. Aku mau jawab apa?! Aku stress! Teman-temanku punya banyak alasan untuk membuatku diam. Diantaranya: pacaran menjadikan mereka bersemangat dalam belajar, pacaran membuat mereka punya tempat untuk curhat, tempat makan, dan cuma mereka yang jomblo yang tergesa-gesa berprasangka terhadap orang yang berpacaran. Kebebasan benar-benar membuat teman-temanku pintar bicara, dalam konteks dipacari-memacari. Aku bingung ! Aku memang tidak boleh bohong dalam hal ini. Aku juga menyukai seseorang disana. Tapi dia tidak menyukaiku, jadi konteksnya disukai-tidak menyukai. Aku tidak tahu mengapa! Aku sesak nafas! Mungkin karena hidungku mancung kedalam, jelek (menurutku yang meng...